Kisah Pak Guru meruqyah anak kelas 6 (nafs anak-anak yang diganggu setan)

  Dikisahkan oleh : Syamsul Arifin
Hari ini saya mencoba meruqyah kelas 6, sebelum meruqyah saya tanya dulu siapa diantara kalian yang sudah menjaga shalat 5 wktu, ternyata yang mengangkat tangan cuma 1 anak.. Setelah itu saya ajak mereka agar mulai detik ini mau menjaga shalat 5 waktu, mereka semua mengiyakan..
Setelah merek mengiyakan untuk mau menjaga shalat 5 waktu, mereka saya ajak doa didalam hati sbb: Ya Allah yang Maha Pengampun, ampunilah dosa-dosa hambaMu ini, baik yang hamba sengaja atau yang tidak, baik yang hamba ketahui atau yang tidak, ya Allah yang Maha Pembimbing, bimbing hambaMu ini agar istiqomah menjadi hambaMu yg baik (mampu menjaga shalat 5 waktu). Ya Allah jika ditubuh hamba ada ilmu yang tidak bermanfaat atau ada musuh-Mu (syetan) yang menjadi penghalang ketaatan hanba pdMu, hamba mohon keluarkan semuanya dan jangan pernah Engkau izinkan kembali masuk. Aamiin. Kemudian saya perdengarkan ayat-ayat ruqyah setelah beberapa menit saya tanya mereka apa yang dirasa?

Tnpa disangka mereka merasakan bermacam-macam gejala, ada yang gemetar seluruh badan, ada yang hatinya berdebar kencang, ada merinding ketakutan, ada yang tiba-tiba ngantuk tak tertahan, dan ada pula yang mmbuat saya kaget yaitu 2 anak perempuan...
2 anak perempuan itu yg satu mengatakan " pak saya diajak perempuan berbaju putih ke tmpat yang gelap, kemudian saya tanya apakah gangguan itu baru sekarang dirasakan atau udah sering? Dia menjawab saya di ganggu tiap hari pak. Kemudian saya minta anak itu membaca fatihah, al ikhlash, al falaq dan an naas. Setelah selesai saya tanya apa yang terjadi? Dia menjawab, saya dilepaskan pak dan perempuan berbaju putih itu terbakar. Saya katakan padanya bersyukurlah kepada Allah SWT., anak itu kemudian mengucapkan Alhamdulilah.. Kemudian saya nasihati anak itu seriuslah untuk menjaga shalat 5 waktu. Karena siapa yang menjauhi Allah SWT. Maka syetanlah yang akan mendekat. 
Yang satu lagi mengatakan " pak saya dibawa didalam gua gelap, kemudian saya tanya lagi apakah gangguan ini baru sekarang dirasa? Diapun menjawab sambil menangis "hampir tiap hari pak, bahkan sering saya diaksih makan ulat pak, tapi saya tidak mau pak". Kemudian saya suruh dia membaca fatihah dan 3 qul. Setelah selesai saya tanya apa yg terjadi? Dia menjawab "waktu saya baca digua pada menjerit pak, kemudian saya dilepaskan dan saya pulang tapi di perjalanan saya dihadang kemudian saya baca bismillah yang menghadangnya saya pergi pak. Kemudian saya bisa pulang pak. Saya katakan padanya bersyukurlah kepada Allah SWT.

Proses ruqyah itupun terus berlanjut, lebih dari separoh pada menangis, kemudian saya minta kepada mereka bertekadlah dengan sungguh-sungguh untuk menjaga shalat 5 waktu. Kemudian mohonlah pada-Nya perlindungan dengan sungguh-sungguh. pasti Allah SWT. Akan melindungi kalian. Setelah selesai ruqyah saya tanya mereka apa masih ada yang dirasa? Saya tanya satu-satu. Alhmdillah mereka menjawab sudah tidak ada pak.. Ada yg menjawab Sakit sesak nafas saya hilang pak, ada juga yang menjawab badan saya terasa lebih ringan dan hati saya tenang. Ada juga yang menjawab sakit kepala saya Alhamdlilah sembuh pak. Dll.

Kemudian saya ajak mereka bersyukur kepada Allah SWT. Dan bertekad utk brsungguh-sungguh menjaga shalat 5 wktu. Ruqyah ini pun pernah saya coba pada kelas 6 tahun lalu. Dan Alhmdulillah lebh dari separoh masih istiqomah menjaga shalat 5 waktu, dan masih banyak pula yang masih mau belajar ngaji.

Tidak ada maksud apapun dalam status ini, ini hanya ingin brbagi informasi tentang betapa sempurnanya Risalah Islam yang dibawa Rasulullah SAW.

Moga kita semua menjadi umat Beliau SAW. Yang selalu dalam hidayah Allah SWT. Aamiin.

Perdana Akhmad, S.Psi

Seorang Praktisi Ruqyah yang (Dengan Idzin Allah SWT) Akan Membagi Ilmu dan Seni Pendayagunaan Energi Ruqyah Keseluruh Umat Islam NO.Telp:081379666696 Pin BlackBerry : 2A22C8EA

2 Komentar

  1. Alhamdulillah,, Subhanallah

    BalasHapus
  2. Assalamu'alaikum.
    ustad ana dari maninjau padang,sebelumnya mohon maaf teknik ruqyah antum ana pakai dalm meruqyah, selama ini ana meruqyah pasif saja.
    kapan antum bisa mengadakan seminarnya di padang ustad

    BalasHapus
Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak