Disusun oleh Perdana Akhmad,S.Psi
Pengertian Laknat/kutukan
Menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) Laknat itu sama pengertiannya dengan Kutukan.
Kutukan adalah sejenis mantra atau ucapan yang akan memberikan dampak/ musibah bagi pihak yang dikutuk.
Laknat menurut bahasa adalah menjauhkan dan mengusir (sesuatu) dari segala kebaikan dan ada yang mengatakan menjauhkan dan mengusir dari Allah. Al-La'in (terlaknat) adalah sifat yang melekat pada setan karena dia diusir dari langit dan sebagian mengatakan karena dia dijauhkan dari rahmat Allah.
Laknat secara istilah adalah menjauhkan dan mengusir (sesuatu) dari rahmat Allah.
Barang siapa yang telah dilaknat dan memang pantas dilaknat maka akan jauh dari rahmat dan pahala Allah artinya dia akan mendapatkan kemurkaan Allah.
Peruqyah seringkali mengucapkan " AL ANUKA BILA'NATILLAH" (Aku laknat kau dengan laknat Allah) kepada bangsa jin atau para tukang sihir.
Barang siapa yang telah dilaknat dan memang pantas dilaknat maka akan jauh dari rahmat dan pahala Allah artinya dia akan mendapatkan kemurkaan Allah.
Peruqyah seringkali mengucapkan " AL ANUKA BILA'NATILLAH" (Aku laknat kau dengan laknat Allah) kepada bangsa jin atau para tukang sihir.
Tidak hanya peruqyah bahkan seseorang yang disakiti oleh orang lain kadang mengucapkan kutukan/laknat kepada orang yang menyakitinya, bentuk kutukan/laknat yang bisa diucapkan seperti " Semoga Allah mencelakakanmu, Terkutuk engkau dunia dan akhirat, Tidak akan selamat engkau didunia ini, Semoga engkau mendapatkan celaka dan ucapan lainnya"
Kutukan/laknat juga dikisahkan dalam agama kristen, yaitu Matius 21:18-19 dimana yesus mengutuk Pohon Ara sampe kering :
Pada pagi-pagi hari dalam perjalanan-Nya kembali ke kota, Yesus merasa lapar.Dekat jalan Ia melihat pohon ara lalu pergi ke situ, tetapi Ia tidak mendapat apa-apa pada pohon itu selain daun-daun saja. Kata-Nya kepada pohon itu: "Engkau tidak akan berbuah lagi selama-lamanya!"Dan seketika itu juga keringlah pohon ara itu.
Dalil Bolehkan Melaknat :
--------------------------------
Allah Ta’ala telah memperbolehkan melaknat orang -orang kafir sebagaimana firmanNya:
فَلَعْنَةُ اللَّهِ عَلَى الْكَافِرِينَ
“Maka laknat Allah-lah atas orang-orang kafir itu” [QS. Al-Baqarah : 89].
--------------------------------
Allah Ta’ala telah memperbolehkan melaknat orang -orang kafir sebagaimana firmanNya:
فَلَعْنَةُ اللَّهِ عَلَى الْكَافِرِينَ
“Maka laknat Allah-lah atas orang-orang kafir itu” [QS. Al-Baqarah : 89].
Rasulullah juga pernah melaknat iblis yang telah mengganggu sholat beliau :
"Rasulullah berdiri melakukan shalat lalu kami dengar beliau mengatakan "Aku berlindung kepada Allah darimu". Setelah itu beliau mengatakan: "Aku melaknat kamu dengan laknat Allah" sebanyak tiga kali seraya menjulurkan tangannya seakan akan beliau menggapai sesuatu. Ketika beliau telah selesai shalat, kami bertanya: "Ya Rasulullah, tadi kami mendengar engkau mengucapkan kata - kata yang belum pernah kami dengar dari engkau mengucapkan itu sebelumnya dan kami pun melihat engkau mengulurkan tanganmu". Rasullullah bersabda: "Sesungguhnya musuh Allah, iblis datang membawa obor api hendak diletakkan diwajahku, lalu aku berkata: "Aku laknat engkau dengan laknat Allah yang sempurna". maka iblispun mundur sebanyak tiga langkah. Aku bermaksud menangkapnya. Demi Allah sekiranya bukan karena doa saudaraku Sulaiman, niscaya pagi harinya ia benar - benar terikat dan dapat dijadikan mainan anak - anak Madinah". (HR Muslim Juz 1 Halaman 244)
"Rasulullah berdiri melakukan shalat lalu kami dengar beliau mengatakan "Aku berlindung kepada Allah darimu". Setelah itu beliau mengatakan: "Aku melaknat kamu dengan laknat Allah" sebanyak tiga kali seraya menjulurkan tangannya seakan akan beliau menggapai sesuatu. Ketika beliau telah selesai shalat, kami bertanya: "Ya Rasulullah, tadi kami mendengar engkau mengucapkan kata - kata yang belum pernah kami dengar dari engkau mengucapkan itu sebelumnya dan kami pun melihat engkau mengulurkan tanganmu". Rasullullah bersabda: "Sesungguhnya musuh Allah, iblis datang membawa obor api hendak diletakkan diwajahku, lalu aku berkata: "Aku laknat engkau dengan laknat Allah yang sempurna". maka iblispun mundur sebanyak tiga langkah. Aku bermaksud menangkapnya. Demi Allah sekiranya bukan karena doa saudaraku Sulaiman, niscaya pagi harinya ia benar - benar terikat dan dapat dijadikan mainan anak - anak Madinah". (HR Muslim Juz 1 Halaman 244)
Energi Laknat/kutukan :
-----------------------------------
Energi Laknat/kutukan adalah kekuatan yang keluar dari lisan kita berbentuk gelombang suara yang akan terbang kelangit dan keorang yang dilaknat atau melaknat dan akan mengakibatkan dampak negative.
-----------------------------------
Energi Laknat/kutukan adalah kekuatan yang keluar dari lisan kita berbentuk gelombang suara yang akan terbang kelangit dan keorang yang dilaknat atau melaknat dan akan mengakibatkan dampak negative.
Ketika seorang manusia atau bahkan peruqyah sudah mengeluarkan ENERGI LAKNAT maka KEKUATAN (ENERGI) LAKNAT itu akan mencari orang yang dilaknat, jika memang ternyata pantas untuk dilaknat maka KEHANCURAN, KEBINASAAN, KERUSAKAN kan didapat dan jika ENERGI LAKNAT yang telah terucap dari lisan kita untuk orang lain dan ternyata orang itu tidak pantas untuk dilaknat maka ENERGI LAKNAT akan berbalik menyerang anda hingga anda akan mendapatkan KEHANCURAN, KEBINASAAN, KERUSAKAN sesuai dengan jenis Laknat yang telah anda ucapkan.
Apabila seorang melaknat orang lain, padahal yang dilaknat itu tidak selayaknya untuk dilaknat, maka laknat tersebut akan kembali kepada orang yang melaknat tersebut. Sebagaimana Rasulullah telah menegaskan :
" Apabila seorang melaknat sesuatu, maka laknat itu akan dinaikkan kelangit, sehingga seluruh pintu-pintu langit terkunci. Kemudian laknat itu kembali ke bumi, sementara seluruh pintu-pintu bumi telah terkunci. Lantas laknat itu melenggang ke kanan dan kekiri mencari tempat kosong. Ketika laknat tersebut sudah tidak mendapatkan tempat yang kosong, maka kemudian mencari orang yang dilaknat. Bila orang yang dilaknat pantas untuk mendapatkan laknat, maka bersemayamlah laknat itu kepada orang yang dilaknat. Tetapi kalau orang yang dilaknat tidak pantas mendapat laknat, maka laknat itu kembali menimpa kepada orang yang mengucapkan laknat (HR Abu Dawud dari Abu Darda)
" Apabila seorang melaknat sesuatu, maka laknat itu akan dinaikkan kelangit, sehingga seluruh pintu-pintu langit terkunci. Kemudian laknat itu kembali ke bumi, sementara seluruh pintu-pintu bumi telah terkunci. Lantas laknat itu melenggang ke kanan dan kekiri mencari tempat kosong. Ketika laknat tersebut sudah tidak mendapatkan tempat yang kosong, maka kemudian mencari orang yang dilaknat. Bila orang yang dilaknat pantas untuk mendapatkan laknat, maka bersemayamlah laknat itu kepada orang yang dilaknat. Tetapi kalau orang yang dilaknat tidak pantas mendapat laknat, maka laknat itu kembali menimpa kepada orang yang mengucapkan laknat (HR Abu Dawud dari Abu Darda)
Jangan mudah mengeluarkan kutukan/laknat kepada sesama muslim:
-------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------
Demi Allah, saya tidak mau bertanggung jawab atas siapapun yang bermudah-mudahan mengutuk orang lain, namun karena ini adalah salah satu bentuk ilmu ruqyah maka akan saya ajarkan kepada teman-teman semua. Utamakan jika ingin melaknat laknatlah orang kafir yang zolimnya kebangetan, jin jin kafir atau para tukang sihir.
Jika ada seorang muslim yang menyakiti diri kita JANGAN MUDAH MELAKNATnya sebab Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
وَلَعْنُ الْمُؤْمِنِ كَقَتْلِهِ
“Pelaknatan terhadap seorang mukmin seperti membunuhnya” [Diriwayatkan oleh Al-Bukhaariy no. 6105 & 6653 dan Muslim no. 110].
وَلَعْنُ الْمُؤْمِنِ كَقَتْلِهِ
“Pelaknatan terhadap seorang mukmin seperti membunuhnya” [Diriwayatkan oleh Al-Bukhaariy no. 6105 & 6653 dan Muslim no. 110].
Ada seorang laki-laki dimasa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam namanya Abdullah, dia dijuluki keledai, ia suka membuat Rasulullahshallallahu 'alaihi wasallam tertawa, dan Nabi shallallahu 'alaihi wasallam telah mencambuknya karena ia mabuk. Suatu hari ia ditangkap lagi dan Nabi memerintahkan agar dia dicambuk. Lantas salah seorang sahabat berujar; 'Ya Allah, laknatilah dia, betapa sering ia ketangkap, '
Maka Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Janganlah kalian melaknat dia, demi Allah, setahuku dia mencintai Allah dan Rasul-Nya." (Bukhari 6780)
Jika sampai kita melaknat seorang muslim sebab sama saja seperti membunuhnya, padahal seorang muslim itu mencintai Allah dan Rasul-Nya.
Tehnik melaknat/mengutuk :
---------------------------------------------
Agar kutukan atau laknat kita sampai kepada orang atau makhluk yang pantas untuk kita laknat dan mencelakakan mereka dunia dan akhirat. Awali dengan mengucapkan " AL ANUKA BILA'NATILLAH" (Aku laknat kau dengan laknat Allah) lalu doakan keburukan untuk orang atau makhluk tersebut seperti “ Semoga tukang sihir yang telah menyihir diriku lumpuh badannya, celaka dan sial selama hidupnya”
---------------------------------------------
Agar kutukan atau laknat kita sampai kepada orang atau makhluk yang pantas untuk kita laknat dan mencelakakan mereka dunia dan akhirat. Awali dengan mengucapkan " AL ANUKA BILA'NATILLAH" (Aku laknat kau dengan laknat Allah) lalu doakan keburukan untuk orang atau makhluk tersebut seperti “ Semoga tukang sihir yang telah menyihir diriku lumpuh badannya, celaka dan sial selama hidupnya”
Ucapkan beberapa kali dengan keyakinan yang tinggi dan disertai dengan rasa ketidaksukaan terhadap orang atau makhluk tersebut jika perlu ulangi setiap selesai sholat fardhu…………maka energy laknat/kutukan akan terbang kelangit dan turun kebumi mencari yang anda kutuk dan jika ternyata kutukan anda ternyata tidak pantas untuk diucapkan kepada orang yang anda kutuk maka ANDA AKAN TERKENA KUTUKAN ANDA SENDIRI !!!!!
Wallahu a’lam sekali lagi Demi Allah saya berlepas diri dari penyalah gunaan tehnik mengutuk/melaknat ini ! Dan saya meminta ampun pernah mengutuk beberapa orang yang telah menyakiti saya sampai akhirnya mereka mendapatkan celaka karena kutukan saya………………
Barakallahufiikum semoga menjadi Ibroh buat kita semua....
Tags
TEKHNIK PAMUNGKAS