AMALAN JIWA YANG DITERIMA IBLIS
===============
Setiap amalan (wirid, dzikir, meditasi, tenaga dalam) yang meniatkan mendapatkan ilmu tertentu (Kesaktian, kekuatan ghoib) atau menaklukkan khodam tertentu (khodam ayat, raja jin, rijalul ghoib) sejatinya dia sudah menyerahkan jiwanya (nafs hasil riyadhohnya) yang tidak diterima Allah (karena amalannya tercampuri unsur bid'ah dan tidak murni karena Allah) yang diambil oleh anak turunan Iblis untuk kekuatan mereka.
Maka selama mereka mengamalkan amalan tersebut maka jin akan selalu setia membantu mereka. Adapun jika mereka berhenti mengamalkan amalan tersebut maka Jin akan menyakiti mereka (memiliki sakit aneh atau tidak sembuh sembuh) bahkan sampai membunuh mereka (pengamal) .
Bentuk-bentuk amalan yang menghasilkan nafs berkualitas baik namun amalan jiwanya tidak diterima Allah namun akan diterima dinasti Iblis adalah :
1. Membaca asma'ulhusna, ayat Qur'an, mantra buatan sendiri dengan bacaan tertentu disertai kewajiban membacanya ada bilangan khusus tidak boleh lebih atau kurang (misal membaca 9999 kali), dibaca waktu tertentu saja (misal setiap tengah malam) disertai puasa bid'ah (misal mutih,pati geni) maka dinasti Iblis sangat senang menerima "kekuatan" dari amalan ini yang tidak dapat menembus langit ketujuh dan ditolak Allah.
2. Pengolahan kekuatan nafs/jiwa. Bentuknya seperti melatih jiwanya dengan meditasi , menarik beragam kekuatan alam ghoib. Kadang dengan melatih kekuatan nafs ini mereka dapat menghasilkan beragam kemampuan ghoib seperti trawangan (melihat alam ghoib, melihat tembus pandang), meraga sukma (melepas nafs), Ilmu kesaktian (seperti kekebalan, bisa terbang/menghilang)
----------------------
Berbahagialah mereka yang murni melakukan ibadah 100% karena Allah dan murni ada dalilnya.
Berbahagialah mereka yang tidak mengikatkan hatinya pada ritual yang seolah menyamai amalan wajib (sholat 5 waktu, puasa ramadhan) hingga merasa gelisah jiwanya jika tidak mengamalkan atau memiliki keyakinan bahwa kekuatan ghoib mereka akan hilang.
Berbahagialah mereka yang tidak mencampur amalan wajib mereka (seperti sholat 5 waktu) dengan amalan bid'ah.
Berbahagialah bagi mereka yang sholat 5 waktu murni 100% hanya meniatkan menyembah Allah dan tidak diniatkan ketika sholat wajib agar ilmu kesaktiannya selalu ada.
Lihat dalilnya di http:// quranic-healing.blogspot.com/ 2012/07/ iblis-yang-menangkap-amalan-yan g.html?m=1
Featuring : Pak Jusuf Hakim
===============
Setiap amalan (wirid, dzikir, meditasi, tenaga dalam) yang meniatkan mendapatkan ilmu tertentu (Kesaktian, kekuatan ghoib) atau menaklukkan khodam tertentu (khodam ayat, raja jin, rijalul ghoib) sejatinya dia sudah menyerahkan jiwanya (nafs hasil riyadhohnya) yang tidak diterima Allah (karena amalannya tercampuri unsur bid'ah dan tidak murni karena Allah) yang diambil oleh anak turunan Iblis untuk kekuatan mereka.
Maka selama mereka mengamalkan amalan tersebut maka jin akan selalu setia membantu mereka. Adapun jika mereka berhenti mengamalkan amalan tersebut maka Jin akan menyakiti mereka (memiliki sakit aneh atau tidak sembuh sembuh) bahkan sampai membunuh mereka (pengamal) .
Bentuk-bentuk amalan yang menghasilkan nafs berkualitas baik namun amalan jiwanya tidak diterima Allah namun akan diterima dinasti Iblis adalah :
1. Membaca asma'ulhusna, ayat Qur'an, mantra buatan sendiri dengan bacaan tertentu disertai kewajiban membacanya ada bilangan khusus tidak boleh lebih atau kurang (misal membaca 9999 kali), dibaca waktu tertentu saja (misal setiap tengah malam) disertai puasa bid'ah (misal mutih,pati geni) maka dinasti Iblis sangat senang menerima "kekuatan" dari amalan ini yang tidak dapat menembus langit ketujuh dan ditolak Allah.
2. Pengolahan kekuatan nafs/jiwa. Bentuknya seperti melatih jiwanya dengan meditasi , menarik beragam kekuatan alam ghoib. Kadang dengan melatih kekuatan nafs ini mereka dapat menghasilkan beragam kemampuan ghoib seperti trawangan (melihat alam ghoib, melihat tembus pandang), meraga sukma (melepas nafs), Ilmu kesaktian (seperti kekebalan, bisa terbang/menghilang)
----------------------
Berbahagialah mereka yang murni melakukan ibadah 100% karena Allah dan murni ada dalilnya.
Berbahagialah mereka yang tidak mengikatkan hatinya pada ritual yang seolah menyamai amalan wajib (sholat 5 waktu, puasa ramadhan) hingga merasa gelisah jiwanya jika tidak mengamalkan atau memiliki keyakinan bahwa kekuatan ghoib mereka akan hilang.
Berbahagialah mereka yang tidak mencampur amalan wajib mereka (seperti sholat 5 waktu) dengan amalan bid'ah.
Berbahagialah bagi mereka yang sholat 5 waktu murni 100% hanya meniatkan menyembah Allah dan tidak diniatkan ketika sholat wajib agar ilmu kesaktiannya selalu ada.
Lihat dalilnya di http://
Featuring : Pak Jusuf Hakim
Tags
ARTIKEL RUQYAH